Bencana banjir melanda beberapa wilayah di Kota Semarang pada akhir Desember 2022 dan awal Januari 2023 lalu. PMI Kota Semarang bergerak cepat untuk melakukan tanggap darurat bencana banjir dengan melakukan evakuasi warga; Assesment Bencana; Pelayanan pusat data dan informasi (pusdatin); mendirikan Dapur Umum terpadu di Balaikota, dan juga di markas PMI Kota Semarang; membantu pembersihan area perumahan yang terdampak banjir; serta penditribusian bantuan dan air bersih. Untuk mendukung kegiatan tanggap darurat bencana tersebut PMI Kota Semarang mengerahkan relawan serta bekerjasama dengan unsur terkait seperti BPBD, Ubaloka, Sarda, TNI, Polri, Bankom, Tagana, dan relawan lainnya. Untuk kegiatan pendirian dapur umum terpadu di Balaikota dimulai sejak tanggal 1 sampai dengan 4 Januari 2023 dengan melibatkan Staff, TSR, KSR Markas, KSR Unit, Sibat, Satgana, dan mahasiswa MBKM proyek kemanusiaan PMI Kota Semarang.
Kepala Markas PMI Kota Semarang, Mugiyanto, menyampaikan, “PMI Kota Semarang siap membantu masyarakat dan bergerak cepat untuk melakukan tanggap darurat bencana. Dan Alhamdulillah kami mempunyai banyak sukarelawan yang bergerak untuk kemanusiaan tanpa pamrih. Mugiyanto berharap pelayanan yang diberikan PMI Kota Semarang dapat memberikan manfaat bagi warga masyarakat di Kota Semarang pada umumnya, dan berharap agar warga yang terdampak banjir dapat segera pulih dan bisa beraktivitas kembali”.
