Menu Tutup

PMI Kota Semarang Selenggarakan Musyawarah Kerja Kota

SEMARANG – PMI Kota Semarang menyelenggarakan Musyawarah Kerja pada Hari Jumat tanggal 3 Februari 2023 yang lalu. Musyawarah Kerja merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh PMI Kota Semarang. Kegiatan ini dihadiri oleh 16 PMI kecamatan se-Kota Semarang, dan perwakilan relawan PMI. Acara pertama diawali dengan sambutan Ketua PMI Kota Semarang, Dr. dr. Awal Prasetyo, M.Kes.,Sp.THT-KL., MM(ARS), dalam sambutannya beliau mengucapkan terima kasih kepada PMI kecamatan atas kerja kerasnya mewujudkan PMI menjadi organisasi yang semakin professional, berintegritas dan bergerak bersama masyarakat serta menjelaskan tujuan diadakannya musyawarah kerja yaitu untuk mengevaluasi kegiatan PMI pada tahun sebelumnya serta membahas rencana PMI pada tahun 2023.

“Ini adalah saat yang penting untuk kita waspada atas kejadian demam berdarah, kita perlu pikirkan bagaimana kita berpartisipasi menjaga agar tidak muncul bencana kesehatan demam berdarah” ucap Dr. Awal Prasetyo M.Kes.,Sp.THT-KL.,MM(ARS), Jumat (03/02/23).

Selanjutnya adalah sambutan dari Ketua PMI Provinsi Jawa Tengah yang diwakili oleh Ketua Bidang Organisasi, Prof. Dr. FX. Adji Samekto, S.H., M.Hum, untuk sekaligus membuka acara Musyawarah Kerja PMI Kota Semarang 2023.

“Kami menyambut positif kegiatan ini, bahwa musyawarah kerja merupakan satu sarana atau media untuk pelaporan kegiatan pada tahun 2022 dan sekaligus bermufakat rencana tahun 2023. Diharapkan output yang terukur, jelas, dan dapat diaplikasikan, serta dapat meningkatkan rasa memiliki PMI di masyarakat” ujarnya.

Selaku pembina dan pengawas untuk PMI Kab/Kota se Jawa Tengah, PMI Provinsi Jawa Tengah memberikan arahan untuk beberapa hal terkait penguatan dan pengembangan eksistensi yang meliputi 3 hal, yang pertama adalah aspek struktur/kelembagaan,; dimana dapat menjelaskan prinsip–prinsip kepalangmerahan, visi misi, mengetahui organisasi kepalangmerahan, serta kualitas sumber daya manusia yang bisa mengikuti perkembangan era digital. Kedua, pemahaman dan ketaatan terhadap peraturan; kita harus mentaati dan menjadikan pegangan peraturan perundang–undangan di Indonesia terkait kepalangmerahan. Ketiga, culture/budaya kerja dimulai dari interaksi yang baik didalam organisasi.

Di akhir sambutannya, Adji Samekto menyampaikan “Saya mengucapkan selamat menjalankan musyawarah kerja tahun 2023, semoga dengan diadakannya musyawarah kali ini dapat menjadikan evaluasi serta pengembangan pada PMI Kota Semarang menjadi lebih baik”.